Postfix adalah mail transfer agent yang dikembangkan oleh Wietse
Venema. Beberapa fitur yang ditawarkan oleh Postfix :
- Performance. Postfix mampu melayani sejuta email dalam sehari
- Kompatibilitas. Postfix sangat kompatibel dengan Sendmail (yang
sudah banyak dipergunakan orang sebagai MTA di UNIX.
- Terdiri beberapa program kecil yang saling tidak percaya. Jika
Sendmail hanya mampunyai satu program besar dan satu file konfigurasi
besar, maka Postfix memiliki program-program kecil yang menjalankan
tugasnya secara spesifik.
- Keamanan. Postfix dijalankan dengan proteksi bertingkat, oleh
program-program kecil yang saling tidak percaya. Masing-masing
program dijalankan oleh user khusus (bukan setuid).
- Multiple Transport. Postfix dapat mengirim surat dengan modus
SMTP (Simple Mail Transfer Protocol) dan UUCP (Unix to Unix Copy
Protocol) sekaligus.
- Mendukung format Maildir. Maildir adalah format boks penyimpanan
surat dalam bentuk folder daripada berbentuk satu fila (mbox).
- Kemudahan konfigurasi. Meskipun Postfix terdiri dari banyak
program kecil, namun hanya memiliki satu file konfigurasi yang
mudah untuk di seting yakni /etc/postfix/main.cfg.
Berikut sekilas gambaran bagaimana Postfix bekerja :
- Jika ada mail lokal, maupun mail remote yang mempergunakan SMTP,
diletakkan ke dalam direktori /var/mail/postfix/maildrop.
Direktori ini world writable, dan permissionnya selalu dicek oleh
pickup daemon setiap kali ada mail masuk.
- Di sini akan dicek host, domain, maupun username yang dituju.
Pengecekan juga termasuk yang didefinisikan di /etc/aliases
dan ~/.forward. Jika bermasalah, mail akan dikembalikan
ke pengirim. Biasanya ada satu tembusan ke postmaster.
- Dari maildrop, mail akan di clean-up dengan menambahkan header,
dan meletakkannya di direktori /var/mail/postfix/incoming.
Disini program queue manager akan diaktifkan.
- Queue Manager akan memisahkan mail-mail yang ditujukan untuk
jaringan lokal dan mail yang ditujukan untuk host/jaringan remote.
Jika ada mail yang macet, Queue Manager akan memilahnya, sehingga
tidak mempengaruhi pengantaran mail lainnya.
- Trivial-rewrite adalah program yang dipanggil oleh Queue Manager
untuk resolving alamat dari tujuan surat.
Untuk distribusi TSL (Trustix Secure Linux), Postfix sudah menjadi
bagian dari paket instalasi. Yang diperlukan hanyalah mengaktifkannya.
Namun jika pada saat instalasi terlewatkan, Postfix bisa diinstal
secara manual. Berikut langkah instalasinya :
- Mount CD Trustix Secure Linux dengan account root.
-
- # mount /dev/cdrom /mnt/cdrom
- Masuk ke direktori RPMS, tempat disimpannya program aplikasi.
-
- # cd /mnt/cdrom/Trustix/RPMS
- Instal Program Postfix dari Trustix Secure Linux
-
- # rpm -ivh postfix-19991231_p108-1tr.i386.rpm
- Setelah itu, postfix bisa langsung diaktifkan (dengan catatan
komputer memiliki alamat host FQDN), dengan menjalankan skrip
yang sudah terpasang di /etc/rc.d/init.d.
-
- # /etc/rc.d/init.d/postfix start
- Untuk mengecek postfix sudah berjalan dengan baik, bisa dilakukan
dengan beberapa cara
-
- # netstat -a
Active Internet connections (servers and established)
Proto Recv-Q Send-Q Local Address Foreign Address State
tcp 0 0 localhost:smtp *:* LISTEN
tcp 0 0 *:6000 *:* LISTEN
tcp 0 0 *:printer *:* LISTEN
raw 0 0 *:icmp *:* 7
raw 0 0 *:tcp *:* 7
# ps ax
PID TTY STAT TIME COMMAND
1 ? S 0:06 init [3]
2 ? SW 0:00 [kflushd]
3 ? SW 0:00 [kupdate]
4 ? SW 0:00 [kpiod]
5 ? SW 0:00 [kswapd]
6 ? SW< 0:00 [mdrecoveryd]
227 ? S 0:00 syslogd -m 0
235 ? S 0:00 klogd
248 ? S 0:00 crond
261 ? S 0:00 lpd
380 tty1 S 0:00 login - sofyan
381 tty2 S 0:00 login - root
382 tty3 S 0:00 /sbin/mingetty tty3
383 tty4 S 0:00 /sbin/mingetty tty4
384 tty5 S 0:00 /sbin/mingetty tty5
385 tty6 S 0:00 /sbin/mingetty tty6
388 tty1 S 0:00 -bash
395 tty2 S 0:00 -bash
527 ? S 0:00 /usr/lib/postfix/master
551 pts/0 S 0:00 /bin/bash
557 pts/0 R 0:00 ps ax
Konfigurasi Postfix dilakukan dengan mengedit file konfigurasi
postfix yang berada di /etc/postfix/main.cf. Beberapa parameter
penting yang perlu di edit untuk memfungsikan Postfix :
Berikut contoh konfigurasi dasar;
-
- queue_directory = /var/spool/postfix
command_directory = /usr/sbin
daemon_directory = /usr/lib/postfix
mail_owner = postfix
default_privs = nobody
myhostname = host.trustix.co.id
mydomain = trustix.co.id
myorigin = $mydomain
inet_interfaces = all
mydestination = $myhostname, localhost.$mydomain
virtual_maps = hash:/etc/postfix/virtual
alias_maps = hash:/etc/postfix/aliases
alias_database = hash:/etc/postfix/aliases
recipient_delimiter = +
mail_spool_directory = /var/spool/mail
mynetworks = 192.168.21.0/28, 127.0.0.0/8
smtpd_banner = $myhostname ESMTP $mail_name
debugger_command =
PATH=/usr/bin:/usr/X11R6/bin
xxgdb $daemon_directory/$process_name $process_id & sleep 5
Cara yang paling mudah untuk seting Postfix di dalam intranet,
adalah mengirimkan semuanya ke mail gateway, dan biarkan mail gateway
meneruskan semua emailnya. Beberapa konfigurasi yang perlu ditambahkan
-
- /etc/postfix/main.cf:
myorigin = $mydomain
relayhost = gateway.trustix.co.id
disable_dns_lookups = yes
Jika di dalam Intranet, postfix berperan sebagai host yang mengirimkan
email lokal, langsung mengirim mail tanpa melewati mail server gateway,
setingnya sebagai berikut :
-
- /etc/postfix/transport :
trustix.co.id smtp:
.trustix.co.id smtp:
host.trustix.co.id local:
host.trustix.co.id local:
/etc/postfix/main.cf :
transport_maps = hash : /etc/postfix/transport
Pada host dengan sambungan dialup, Postfix dapat diseting dengan
menambahkan parameter berikut :
-
- /etc/postfix/main.cf :
relayhost = smtp.provider.net
defer_transports = smtp
disable_dns_lookups = yes
Saat anda mengirimkan email, Postfix akan menempatkannya dalam antrian,
dan dapat dipaksa untuk mengirimkan (flush the queue), dengan menjalankan
perintah :
-
- /usr/sbin/sendmail -q
Jangan lupa untuk menjalankan ulang postfix setelah anda mengubah
konfigurasinya.
-
- #/etc/rc.d/init.d/postfix restart
Untuk seting virtual domain , pastikan di /etc/postfix/main.cf
terdapat baris :
-
- virtual_maps = hash:/etc/postfix/virtual
Edit file /etc/postfix/virtual dengan sintaks :
-
- virtual.domain apasaja
user@virtual.domain sofyan,root
Dari keterangan di atas, berarti secara default, semua user di real
domain, punya alamat juga di virtual domain. Kemudian di baris kedua,
dapat pula ditambahkan, user tertentu akan diteruskan ke alamat tertentu.
Dalam contoh diatas, setiap email yang tertuju ke user@virtual.domain
akan diteruskan ke sofyan@real.domain dan root@real.domain.
Selesai editing file /etc/postfix/virtual, jalankan :
-
- # postmap -c /etc/postfix hash:/etc/postfix/virtual
Kemudian restart postfix untuk memastikan virtual domain telah aktif.
-
- # postfix reload
Untuk mengaktifkan aliases cukup mudah. Pertama pastikan baris
berikut ada di /etc/postfix/main.cf
-
- alias_maps = hash:/etc/postfix/aliases
alias_database = hash:/etc/postfix/aliases
Setelah itu edit file /etc/postfix/aliases, tambahkan beberapa baris
alias.
-
- # alias default dari postfix
MAILER-DAEMON: postmaster
postmaster: root
bin: root
daemon: root
named: root
nobody: root
uucp: root
www: root
ftp-bugs: root
postfix: root
# tambahan alias sendiri
spawn: sofyan
# Well-known aliases
manager: root
dumper: root
operator: root
abuse: postmaster
decode: root
Selesai edit file tersebut, jalankan perintah newaliases untuk memasukkan
alias baru ke dalam postfix, dan setelah itu reload postfix-nya.
-
- # newaliases
# postfix reload
Untuk mengaktifkan POP3 Server (merupakan paket tersendiri, bukan
bagian dari postfix) dapat dilakukan dengan cara :
- Edit /etc/inetd.conf, remark bagian berikut :
-
- pop3 stream tcp nowait root /usr/bin/tcpd ipop3d
- Jalankan / Restart inet services
-
- # /etc/rc.d/init.d/inet start
Untuk menjalankan test apakah Postfix sudah berjalan dengan baik,
bisa dilakukan dengan mengirimkan mail, baik antar user lokal maupun
Internet.
-
- # mail sofyan
subject : Test
Testing satu dua tiga
.
Cc: root
#
-
- # su sofyan
$ mail
Mail Version 8.1 6/6/93. Type ? for help.
``/var/spool/mail/sofyan'': 1 message 1 new
>N sofyan@trustix.co.id Fry Jul 28 12:02 13/447 ``Test''
& (tekan enter)
From root@trustix.co.id Fri Jul 28 12:02:01 2000
Return-Path: <root@trustix.co.id>
Delivered-To: sofyan@trustix.co.id
Received: by trustix.co.id (Postfix, from userid 0)
id E4ACF1C35F; Fri, 28 Jul 2000 12:00:28 +0800 (BORT)
To: sofyan@trustix.co.id
Subject: Test
Cc: root@trustix.co.id
Message-Id: <20000728040028.E4ACF1C35F@trustix.co.id>
Date: Fri, 28 Jul 2000 12:00:28 +0800 (BORT)
From: root@trustix.co.id (root)
Status: RO
Testing satu dua tiga
& (tekan enter untuk kembali ke prompt)
$
Untuk menjalankan test dari host lain, cukup tunjuk mesin postfix
(baik real host maupun virtual host) menjadi SMTP dan POP3 Server.
Seting tergantung dari mail client yang dipergunakan.
Modul Postfix
This document was generated using the LaTeX2HTML
translator Version 99.2beta5 (1.38)
Copyright © 1993, 1994, 1995, 1996, Nikos
Drakos, Computer Based Learning Unit, University of Leeds.
Copyright © 1997, 1998, 1999, Ross
Moore, Mathematics Department, Macquarie University, Sydney.
The command line arguments were:
latex2html postfix.tex
The translation was initiated by on 2000-11-14
|
|
No comments:
Post a Comment